Siapakah H.G. Wells?

Ilustrasi/newstatesman.com

Herbert George Wells adalah penulis novel-novel futuristik paling terkenal di dunia. Tema tentang kisah penjelajahan waktu menjadi tema besar dalam banyak buku fiksi ilmiah, juga film serta episode-episode televisi di abad ke-20, namun hal itu diawali pada tahun 1895, ketika H.G. Wells menerbitkan novelnya yang legendaris, “The Time Machine”.

Wells lahir di Bromley, Kent, pada 21 September 1866, dan mendapatkan pendidikan di Universitas London, dan mulai menulis novel-novel fiksi ilmiah pada tahun 1895.

Karya pertamanya adalah “Select Conversations with an Uncle”, yang kemudian dilanjutkan dengan “The Time Machine”. Kisah tentang seorang lelaki yang menemukan mesin untuk dapat menjelajahi waktu kemudian menciptakan inspirasi pada ribuan kisah serupa, baik di buku, film, maupun televisi.

Kemampuan H.G. Wells yang menonjol dalam memadukan fiksi dan teori-teori ilmiah menjadikannya memperoleh sebutan sebagai Bapak Fiksi Ilmiah. Dalam “The Shape of Thing to Come” (1933), H.G. Wells bahkan telah memprediksikan datangnya Perang Dunia II (yang waktu itu belum terjadi).

Sementara karyanya yang lain, “The War of the Worlds” (1898), menciptakan kegemparan nasional ketika diadaptasi menjadi sandiwara radio, karena teori tentang perang antar planet yang dituturkan dalam kisah itu benar-benar meyakinkan, sehingga masyarakat bahkan mempercayainya sebagai kebenaran.

Sepanjang hidupnya, H.G. Wells telah menulis banyak buku fiksi ilmiah yang telah diterjemahkan dalam banyak bahasa. Beberapa yang sangat terkenal adalah, “The Invisible Man” (1897), “A Modern Utopia” (1905), dan “The World of William Clissold” (1926).

Hmm... ada yang mau menambahkan?