Sebelum Ada Kulkas, Bagaimana Orang Mengawetkan Makanan?

Sebelum Ada Kulkas, Bagaimana Orang Mengawetkan Makanan?
Orang zaman kuno/aashyf.blog
Fungsi kulkas atau lemari es tidak hanya untuk mendinginkan makanan atau minuman, namun juga untuk mengawetkan makanan, agar bisa bertahan lebih lama. Hal itu dimungkinkan, karena kulkas mengeluarkan hawa dingin di dalamnya, sehingga bakteri-bakteri pembusuk tidak bisa hidup dalam bahan makanan.

Sebelum ada kulkas sebagaimana yang kita kenal sekarang, bagaimana orang-orang di masa lalu mengawetkan bahan makanan?

Di masa lalu, ketika sumber pangan murni diperoleh dari hasil alam, mengawetkan makanan adalah hal penting. Ketika musim salju, misalnya, tidak ada buah-buahan dan sayuran yang bisa mereka makan. Karenanya, orang-orang di masa lalu harus berupaya menyediakan cadangan makanan, dan menyimpannya dengan baik agar tidak membusuk.

Untuk tujuan itu, orang-orang Romawi kuno mengawetkan makanan menggunakan es yang mereka angkut dari puncak gunung. Sementara di Meksiko, suku Aztek mengawetkan makanan menggunakan salju. Mereka menggali lubang besar di tanah, lalu bagian dasar dan sekelilingnya dilapisi bilahan kayu atau jerami.

Setelah itu, mereka mengisikan es atau salju ke dalamnya, lalu menutupnya lagi dengan jerami. Di atasnya mereka meletakkan makanan, kemudian menutupnya dengan rapat. Dengan cara itu, bahan makanan jadi lebih awet.

Cara tradisional semacam itu masih digunakan hingga abad ke-18. Sampai kemudian, orang-orang mulai memikirkan cara yang lebih praktis, lalu lahirlah kulkas atau lemari pendingin.

Kulkas pertama yang dibuat di Inggris pada abad ke-18 bentuknya sangat besar, berat, tebal, dan sama sekali tidak enak dipandang. Kulkas yang kita lihat hari ini telah melalui perjalanan inovasi yang sangat panjang.

Hmm… ada yang mau menambahkan?


Related

Umum 3563386778102910257

Posting Komentar

emo-but-icon

Recent

Banyak Dibaca

item